Air radiator merupakan cairan penting di dalam mesin mobil yang berfungsi untuk melepas panas saat mesin bekerja sehingga suhu mesin bisa tetap stabil dalam suhu kerja yang normal.
Ketika air radiator mobil habis, maka suhu mesin bisa menjadi terlalu panas atau istilahnya sering dikenal dengan sebutan "Overheat". Overheat akibat air radiator habis merupakan momok yang cukup ditakuti setiap pengemudi. Pasalnya, overheat bisa menyebabkan kerusakan parah pada mesin dan membutuhkan biaya yang cukup mahal untuk memperbaikinya.
Salah satu contoh kerusakan mesin akibat overheat adalah silinder head (kop mesin) melengkung, Silinder blok mesin tergores dan baret, Piston rusak dan cacat, bahkan conrod bearing dan main bearing serta poros engkol bisa mengalami kerusakan.
Semua komponen di dalam mesin tersebut harganya cukup mahal, belum lagi biaya bongkar pasang mesin serta lamanya waktu proses perbaikan yang dibutuhkan.
Nah, sebelum overheat terjadi, kita bisa mengetahui tanda-tanda air radiator mobil habis guna mencegah kerusakan parah di mesin. Lantas apa saja tanda-tanda air radiator mobil habis ? Berikut informasi seputar tanda-tanda air radiator mobil habis
Tanda air radiator mobil habis yang pertama kali adalah indikator temperatur mesin berada pada posisi "HOT". Posisi hot ini biasanya ditandai dengan jarum penunjuk yang mengarah pada garis warna merah (jika meternya menggunakan model jarum) atau lampu temperatur yang berubah menjadi warna merah (jika meternya menggunakan model lampu).
Indikator temperatur yang berada pada posisi "HOT" ini menandakan bahwa suhu mesin sudah melebihi batas normal temperatur yang diijinkan. Salah satu penyebabnya adalah air radiator mobil habis.
Air radiator mobil yang habis, menyebabkan mesin tidak memiliki sistem pelepas panas yang mencukupi, akibatnya suhu mesin akan terus meningkat diikuti dengan naiknya indikator temperatur gauge ke posisi "HOT". Dengan begitu, pengemudi bisa mengetahui bahwa suhu mesin sudah terlalu panas dan pengemudi perlu untuk memeriksa sistem pendingin mesin.
Tanda air radiator mobil habis selanjutnya adalah mesin ngelitik dan suaranya terdengar lebih kasar dari sebelumnya. Ya, meskipun mesin ngelitik tidak melulu disebabkan oleh air radiator mobil yang habis, namun mesin ngelitik bisa menjadi tanda kalau air radiator mobil habis.
Ketika air radiator mobil habis, mesin akan mengalami overheat (panas berlebihan). Panas ini akan mempengaruhi sistem pembakaran yang terjadi di ruang mesin. Jika pada suhu kerja mesin yang normal, bahan bakar akan terbakar sesuai dengan waktu pembakaran.
Ketika suhu mesin sudah terlalu panas, maka waktu pembakaran bahan bakar umumnya menjadi lebih cepat dari waktu pembakaran normal, akibatnya munculah ngelitik pada mesin.
Kondisi ngelitik pada mesin ini umumnya juga akan diikuti oleh suara mesin yang lebih kasar dari sebelumnya. Hal ini merupakan pengaruh dari proses pembakaran yang tidak sempurna serta akibat meningkatnya gesekan pada masing-masing komponen mesin karena panas berlebihan.
Baca juga :
Tanda air radiator mobil habis yang selanjutnya adalah tenaga dan performa mesin yang berkurang. Ya, seiring dengan munculnya ngelitik dan suara kasar pada mesin, hal ini juga akan mempengaruhi tenaga mesin yang dihasilkan.
Kondisi mesin ngelitik jelas akan menurunkan tenaga dan performa mesin akibat proses pembakaran yang tidak sempurna. Akibatnya mesin menjadi tidak enak digunakan terutama saat akselerasi.
Tanda air radiator mobil habis berikutnya adalah AC mobil terasa kurang dingin. Ya, ciri seperti ini memang tidak selalu dialami oleh setiap mobil, hanya sebagian mobil saja yang memiliki sistem pengaman khusus ketika mesin mengalami overheat.
Ketika mesin mengalami panas akibat air radiator mobil habis, maka secara otomatis mesin akan menghentikan putaran kompressor AC untuk mengurangi beban mesin. Akibat berhentinya kompresor AC, maka udara dingin yang semula berhembus didalam kabin akan terhenti dan AC mobil akan terasa kurang dingin.
Tanda air radiator mobil habis berikutnya yang Ombro ketahui adalah munculnya uap air berupa asap yang keluar dari kap mesin.
Kondisi ini kerap terjadi ketika air radiator mobil habis akibat terjadi kebocoran pada sistem pendingin, seperti selang radiator yang pecah, waterpump yang bocor, atau sambungan selang-selang air pendingin yang lepas.
Bocornya air radiator yang muncrat ke arah mesin dengan kondisi panas, akan menimbulkan uap air berupa asap. Asap ini akan terlihat mengalir keluar dari kap mesin.
Ketika air radiator mobil habis, maka suhu mesin bisa menjadi terlalu panas atau istilahnya sering dikenal dengan sebutan "Overheat". Overheat akibat air radiator habis merupakan momok yang cukup ditakuti setiap pengemudi. Pasalnya, overheat bisa menyebabkan kerusakan parah pada mesin dan membutuhkan biaya yang cukup mahal untuk memperbaikinya.
Salah satu contoh kerusakan mesin akibat overheat adalah silinder head (kop mesin) melengkung, Silinder blok mesin tergores dan baret, Piston rusak dan cacat, bahkan conrod bearing dan main bearing serta poros engkol bisa mengalami kerusakan.
Semua komponen di dalam mesin tersebut harganya cukup mahal, belum lagi biaya bongkar pasang mesin serta lamanya waktu proses perbaikan yang dibutuhkan.
Nah, sebelum overheat terjadi, kita bisa mengetahui tanda-tanda air radiator mobil habis guna mencegah kerusakan parah di mesin. Lantas apa saja tanda-tanda air radiator mobil habis ? Berikut informasi seputar tanda-tanda air radiator mobil habis
1. Indikator temperatur mesin berada pada posisi "HOT"
Tanda air radiator mobil habis yang pertama kali adalah indikator temperatur mesin berada pada posisi "HOT". Posisi hot ini biasanya ditandai dengan jarum penunjuk yang mengarah pada garis warna merah (jika meternya menggunakan model jarum) atau lampu temperatur yang berubah menjadi warna merah (jika meternya menggunakan model lampu).
Indikator temperatur yang berada pada posisi "HOT" ini menandakan bahwa suhu mesin sudah melebihi batas normal temperatur yang diijinkan. Salah satu penyebabnya adalah air radiator mobil habis.
Air radiator mobil yang habis, menyebabkan mesin tidak memiliki sistem pelepas panas yang mencukupi, akibatnya suhu mesin akan terus meningkat diikuti dengan naiknya indikator temperatur gauge ke posisi "HOT". Dengan begitu, pengemudi bisa mengetahui bahwa suhu mesin sudah terlalu panas dan pengemudi perlu untuk memeriksa sistem pendingin mesin.
2. Mesin ngelitik dan suaranya terdengar lebih kasar
Tanda air radiator mobil habis selanjutnya adalah mesin ngelitik dan suaranya terdengar lebih kasar dari sebelumnya. Ya, meskipun mesin ngelitik tidak melulu disebabkan oleh air radiator mobil yang habis, namun mesin ngelitik bisa menjadi tanda kalau air radiator mobil habis.
Ketika air radiator mobil habis, mesin akan mengalami overheat (panas berlebihan). Panas ini akan mempengaruhi sistem pembakaran yang terjadi di ruang mesin. Jika pada suhu kerja mesin yang normal, bahan bakar akan terbakar sesuai dengan waktu pembakaran.
Ketika suhu mesin sudah terlalu panas, maka waktu pembakaran bahan bakar umumnya menjadi lebih cepat dari waktu pembakaran normal, akibatnya munculah ngelitik pada mesin.
Kondisi ngelitik pada mesin ini umumnya juga akan diikuti oleh suara mesin yang lebih kasar dari sebelumnya. Hal ini merupakan pengaruh dari proses pembakaran yang tidak sempurna serta akibat meningkatnya gesekan pada masing-masing komponen mesin karena panas berlebihan.
Baca juga :
3. Tenaga dan performa mesin berkurang
Tanda air radiator mobil habis yang selanjutnya adalah tenaga dan performa mesin yang berkurang. Ya, seiring dengan munculnya ngelitik dan suara kasar pada mesin, hal ini juga akan mempengaruhi tenaga mesin yang dihasilkan.
Kondisi mesin ngelitik jelas akan menurunkan tenaga dan performa mesin akibat proses pembakaran yang tidak sempurna. Akibatnya mesin menjadi tidak enak digunakan terutama saat akselerasi.
4. AC mobil terasa kurang dingin
Tanda air radiator mobil habis berikutnya adalah AC mobil terasa kurang dingin. Ya, ciri seperti ini memang tidak selalu dialami oleh setiap mobil, hanya sebagian mobil saja yang memiliki sistem pengaman khusus ketika mesin mengalami overheat.
Ketika mesin mengalami panas akibat air radiator mobil habis, maka secara otomatis mesin akan menghentikan putaran kompressor AC untuk mengurangi beban mesin. Akibat berhentinya kompresor AC, maka udara dingin yang semula berhembus didalam kabin akan terhenti dan AC mobil akan terasa kurang dingin.
5. Muncul uap air berupa asap dari kap mesin
Tanda air radiator mobil habis berikutnya yang Ombro ketahui adalah munculnya uap air berupa asap yang keluar dari kap mesin.
Kondisi ini kerap terjadi ketika air radiator mobil habis akibat terjadi kebocoran pada sistem pendingin, seperti selang radiator yang pecah, waterpump yang bocor, atau sambungan selang-selang air pendingin yang lepas.
Bocornya air radiator yang muncrat ke arah mesin dengan kondisi panas, akan menimbulkan uap air berupa asap. Asap ini akan terlihat mengalir keluar dari kap mesin.
